Keep Kitchen Clean |
Jarang diantara
kita yang menganggap dapur kita sebagai tempat yang berbahaya untuk
kesehatan. Padahal bisa jadi di sana ada musuh tersembunyi yang siap
menyerang sistem kekebalan tubuh yang lemah. Sebagai contoh, bakteri
yang bersembunyi dalam daging mentah, di atas meja atau talenan (papan
pemotong), memungkinkan seseorang pada risiko infeksi berbahaya.
Begitu juga makanan yang tidak disimpan atau dihidangkan secara benar
dapat mengandung bakteri yang bisa berbahaya bagi sistem kekebalan tubuh
yang lemah. Keamanan makanan adalah bagian penting dari perawatan
pencegahan.
Perhatikanlah beberapa hal berikut untuk membantu kita tetap aman dan sehat.
Perhatikanlah beberapa hal berikut untuk membantu kita tetap aman dan sehat.
Rajin Cuci Tangan
Ada 5 waktu penting untuk selalu cuci tangan yaitu saat sebelum makan,
sesudah buang air besar, sebelum memegang bayi, sesudah menceboki anak
dan sebelum menyiapkan makanan. Cucilah tangan dengan sabun anti kuman
dan air hangat bila memungkinkan. Bagi yang memiliki hewan piaraan maka
harus semakin rajin untuk mencuci tangan.
Rajin Membersihkan Dapur dan Peralatan Masak
Bakteri yang menyebabkan penyakit dapat hidup di mana saja di dapur. Di
atas meja, perkakas, kain lap, talenan, dan bahkan tangan kita merupakan
tempat tinggal yang tepat untuk bakteri. Sedikit langkah sederhana
dapat membantu kita tetap aman.
Cuci talenan, perabot, dan perkakas masak lainnya dengan air hangat
bersabun setelah menyiapkan makanan dan di antara masing-masing makanan
yang disiapkan. Pakai serbet kertas sekali pakai bila membersihkan
dapur. Jika kita harus memakai serbet kain, cucilah sering-sering dalam
air hangat. Gunakan talenan plastik atau yang tidak menyerap air.
Permukaan yang menyerap seperti kayu memungkinkan bakteri berpindah ke
permukaan dan mencemari makanan yang berhubungan dengan permukaan itu.
Pisah Dan Pilah
Bakteri dapat berpindah dari satu makanan ke makanan lain. Pencemaran
silang ini paling mudah terjadi pada daging, unggas, dan makanan laut
mentah. Sedikit petunjuk sederhana dapat memperkecil risiko pencemaran
silang dan membebaskan makanan dari bakteri yang dapat membuat kita
sakit.
Jangan menyiapkan daging, unggas, atau makanan laut mentah pada talenan
yang telah dipakai. Talenan harus dicuci dengan air hangat bersabun
sebelum memotong makanan mentah yang berbeda. Idealnya, setiap jenis
makanan yang disajikan memakai talenan yang berbeda-beda. Selalu cuci
tangan, perkakas, permukaan meja, dan talenan setelah mereka berhubungan
dengan daging, unggas atau makanan laut mentah.
Dan akhirnya, jangan menaruh makanan yang sudah dimasak pada piring yang
telah berhubungan dengan daging, unggas, atau makanan laut mentah tanpa
mencucinya terlebih dahulu dengan air panas bersabun.
Masak Sampai Matang
Memasak makanan dengan baik merupakan langkah yang penting dalam
keamanan makanan. Makanan disebut dimasak dengan baik jika dimasak pada
suhu yang cukup panas selama waktu yang cukup lama untuk membunuh
bakteri apa pun yang ada. Tips dan saran berikut akan membantu kita
memasak secara aman.
Pakai termometer memasak untuk memastikan makanan benar-benar masak.
Jangan memakan daging yang berwarna merah jambu di bagian dalamnya.
Resep yang memerlukan telor mentah sebaiknya dihindari. Bila memasak
dalam microwave, pastikan tidak ada daerah yang dingin dalam makanan di
mana bakteri dapat bertahan hidup. Dan akhirnya, jika memanaskan kembali
sisa makanan pastikan kita memasaknya dengan suhu sedikitnya 75
derajat.
Stay Cold
Untuk menjaga agar bakteri tidak memperbanyak diri, penting untuk segera
mendinginkan makanan. Kulkas kita sebaiknya disetel pada 4 derajat dan
freezer pada –17 derajat. Menyimpan makanan dalam keadaan dingin akan
mencegah bakteri. Berikut sedikit petunjuk untuk membantu kita
mendinginkan makanan.
Dinginkan atau bekukan makanan yang disajikan dan sisa makanan dalam dua
jam setelah waktu makan selesai. Jangan melunakkan makanan yang beku
dengan suhu ruangan. Sebaiknya makanan yang beku dilunakkan dalam
kulkas, di bawah air dingin atau dalam microwave. Akhirnya, bagilah sisa
makanan menjadi porsi kecil-kecil sehingga mereka lebih cepat menjadi
dingin.
Bakteri tidak dapat dilihat, tidak dapat didengar tetapi dapat
mematikan. Melakukan tindakan pencegahan yang tepat di dapur dan waktu
menyiapkan makanan kita dapat membuat perbedaan antara sakit dan sehat.
Mewaspadai keamanan makanan penting bagi setiap orang yang ingin selalu
tetap sehat.
0 komentar:
Post a Comment