Pada saat sekarang banyak sekali perokok muda. Bahkan tidak hanya pria, tapi juga wanita. Umumnya di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bali, Batam, Bandung dan Makassar sudah lazim kita lihat para perempuan merokok di tempat umum. Kenapa ya?
Alasan mereka merokok beragam, yang paling umum adalah untuk bersosialisasi. Merokok hanya ketika hang out atau berkumpul dengan teman atau kolega. Mereka umumnya merasa tidak dalam bahaya karena merokok hanya sesekali saat berkumpul dengan teman. Apakah mereka masih aman?
Sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa perempuan usia 20 hingga 44 tahun yang merokok 1 bungkus per hari selama 10 tahun punya risiko kanker payudara sebesar 60 persen. Dr Christopher Li dari Fred Hutchinson Cancer Research Centre di Seattle mengungkapkan telah meneliti data medis para perempuan di Greater Seattle yang didiagnosis kanker payudara pada tahun 2004 hingga 2010. Mereka juga mengamati 778 perempuan sehat sebagai pembanding.
"Saya pikir ada peningkatan bukti bahwa kanker payudara merupakan bahaya lain yang dikaitkan dengan merokok," ungkap Dr Li seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa (11/2/2014).
Rutin atau tidak, apabila pernah mengisap 100 batang rokok sepanjang hidupnya maka bisa dikategorikan sebagai perokok. Perempuan perokok punya risiko 30 persen lebih besar untuk mengalami kanker payudara jenis apapun.
Artinya. . . . pada isapan yang ke-100 batang maka risiko terkena kanker payudara akan meningkat 30 persen.
Masih ingin merokok? atau mencari pasangan hidup yang perokok?
0 komentar:
Post a Comment